Yayasan Kita
Kita adalah sebuah Organisasi
Non Pemerintahan
yang telah dibentuk pada bulan Februari 2008, salah satu fokus
kegiatan Yayasan Kita Kita adalah Issue Kesehatan,
Lingkungan dan Civil Society.
Yayasan Kita Kita adalah pengembangan dari Klinik Kita yang
menjadi mitra
Dinas Kesehatan
Kab. Karawang yang selama dua tahun
bergerak di issue HIV/AIDS,
melalui layanan klinik secara comprehensive dan juga kegiatan
Behavior Change
Intervension (Intervensi Perubahan
Perilaku)
dan Behavior Change Communication (Komunikasi Perubahan Perilaku)
kepada WPS dan HRM dan
para Stake Holder pengambil kebijakan pemerintahan di
Kabupaten Karawang.
Kegiatan awal
yang dilaksanakan oleh Yayasan Kita Kita adalah melanjutkan kegiatan
penjangkauan dan pendampingan kepada kelompok WPS dan HRM, memetakan
kembali sebaran dan populasi kelompok tersebut, melakukan jejaring
layanan kesehatan dengan Dinas Kesehatan, Puskesmas dan RSUD sebagai
rujukan layanan IMS, VCT dan CST, melakukan koordinasi dengan KPA
Kabupaten Karawang dan juga Dinas Instansi terkait lainnya. Sebagian
personil yang terlibat merupakan staf yang sudah terlatih dan
berpengalaman sebagai Mitra Kerja program ASA-FHI-USAID
dan Klinik Kita/Puskesmas Karawang/Dinas Kesehatan Kabupaten
Karawang. Pada saat masih bergabung dengan Klinik Kita, didukung oleh
Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang telah menambah jejaring layanan
kesehatan menjadi 5 Puskesmas antara lain PKM Kecamatan Cikampek, PKM
Kecamatan Cilamaya, PKM Kecamatan Tempuran dan PKM Karawang.
Kegiatan
sosialisasi dan pengenalan Yayasan dan program-programnya kepada
stakeholder terkait sudah dilaksanakan namun koordinasi, penguatan
jejaring dan advokasi masih tetap akan dilakukan. Pergantian nama
maupun manajemen tidak akanmenjadi hambatan karena staf yang terlibat
sudah dikenal oleh instansi pemerintahan maupun tokoh kunci yang ada
di lokasi. Dalam menjalankan programnya Yayasan Kita Kita didukung
penuh oleh Dinas Kesehatan dan Instansi terkait di Kabupaten
Karawang.
Yayasan Kita Kita juga fokus
dalam program lingkungan utamanya untuk proses recovery DAS Citarum.
Setelah 6 (enam) berjalan program penyuluhan dan mealkukan analisis
di tengah masyarakat yang berada di DAS Citarum,pada 24 November
2012, mencetuskan ide untuk Deklarasi Kemerdekaan Citarum yang
bertujuan
untuk mensinergikan ketiga unsur yg ikut bertanggung jawab terhadap
kerusakan DAS CITARUM saat ini, yaitu :
1.
NEGARA ( PEMERINTAH )
2.
KORPORASI ( PERUSAHAAN )
3.
MASYARAKAT
Untuk
bahu membahu dengan kapasitas dan status sosialnya masing-masing
menyelesaikan permasalahan Citarum tanpa saling menyalahkan satu sama
lain ataupun saling melempar tanggung jawab.
NEGARA
dengan kapasitasnya sebagai pemegang regulasi, harus bersikap tegas
dalam menegakan peraturan untuk melindungi Citarum dari kerusakan
yang lebih parah dan berperan lebih aktif dalam proses me-recovery
ekosistem yang sudah rusak di sepanjang DAS CITARUM, baik dari sisi
pengawasan, penganggaran sampai menjaga kelestariannya ketika
Citarum sudah kembali seperti dulu lagi
KORPORASI
; sebagai salah satu penyumbang kerusakan Citarum, untuk memulai
memperbaiki sistem pembuangan limbahnya, baik limbah cair maupun
padat dan turut serta secara aktif dalam proses me-recovery kondisi
Citarum, sampai kondisi Citarum bebas dari pencemaran, dimana mereka
yg hari ini masih membuang limbahnya ke sungai tanpa melalui proses
tretment terlebih dahulu, mulai memperbaikinya agar Citarum menjadi
bersih lagi
MASYARAKAT
; ketika semua telunjuk mengarah ke industri/korporasi untuk
kerusakan CItarum, ada hal yg terlupakan bahwa, hasil pengamatan kami
di 4 titik jembatan yg menyebrangi sungai Citarum, setiap hari tdk
kurang 1,4 ton sampah rumah tangga masuk ke sungai Ciatrum kontribusi
dari kebiasaan masyarakat yg terbiasa membuang sampah ke sungai
Citarum (hasil pengamatan selama 4 hari di 4 titik jembatan teluk
jambe, jembatan galuh mas, jembatan bojong dan jembatan
jenebin/pabrik es) ditambah lagi sepanjang bantaran sungai begitu
banyak sampai menggunung setiap hari warga membuang dan menumpuk
sampah rumah tangga di sepanjang bantaran sungai citarum.
Karena
ketika ketiga unsur tadi berkomitmen, secara bersama-sama tanpa
saling menyalahkan untuk bahu membahu memperbaiki kondisi agar
kembali menjadi sungai yg bersih, ekosistemnya yg sudah
rusak,diperbaiki secara bersama-sama untuk menjadi baik lagi.
Paska
Deklarasi, untuk tidak sekedar sebagai sebuah acara seremonial
belaka, Yayasan Kita Kita menginisiasi lahirnya Forum DAS Citarum,
sebagai langkah kongkrit dalam melibatkan partisipasi aktif berbagai
elemen masyarakat untuk merecovery Citarum melalui berbagai aktifitas
nyata, dimulai dengan program 3 R ( Reduce – Reuse – Recycle ),
memberikan pembelajaran bagai mana penangan sampah dab segala
sesuatunya agar tidak menjadi permasalahan.
Yayasan Kita
Kita percaya bahwa upaya perbaikan dan peningkatan derajat serta
pelibatan masyarakat secara partisipatif dalam upaya pemecahan
permasalahan kesehatan masyarakat dan kesejahteraan sosial , melalui
berbagai strategi pendekatan akan mampu memecahkan berbagai
masalah (rekayasa
social).